ARTICLE AD BOX
Skuad milik I Wayan Sutaryasa itu harus rela menjadi runner-up usai takluk 2-4 lewat adu penalti. Pada laga Senin sore itu, jual beli serangan antara kedua tim terlihat sejak awal-awal laga. Bintang Bali berusaha menekan lebih awal, terbukti beberapa tendangan langsung mengarah ke lini pertahanan Bali United. Sayangnya, usaha di area pertahanan lawan itu belum merubah papan skor.
Pun Bali United FC juga memanfaatkan beberapa umpan panjang, tapi penyelesaian akhir tidak bisa dieksekusi dengan sempurna. Kedudukan pada babak pertama (35 menit) tidak berubah alias 0 - 0 hingga sang wasit meniupkan pluit panjang.
Memasuki babak ke dua, inisiatif untuk terus menekan dari anak-anak Bintang Bali FC itu akhirnya membuahkan hasil. Lalu pada menit ke 42, berhasil menjebol gawang Bali United FC setelah memanfaatkan umpan usai lemparan ke dalam. Kedudukan pun berubah menjadi 1 - 0.
Meski sudah unggul, punggawa Bintang Bali FC tetap menekan dan membangun serangan balik. Tapi, tidak ada gol tercipta. Ditengah upaya mempertahankan keunggulan dan menunggu waktu berakhir, Bintang Bali FC justru melakukan pelanggaran di luar kotak pinalti. Eksekutor dari Bali United FC, Komang Adi Sastra Wiratama sukses membobol gawang Bintang Bali FC pada menit - menit akhir pertandingan yakni pada menit 70. Pada tambahan waktu 3 menit, kedudukan tidak berubah menjadi 1 - 1 hingga selesai pertandingan dan dilanjutkan dengan adu pinalti.
Pada drama adu penalti itu, tiga pemain Bintang Bali FC gagal mengeksekusi pinalti karena berhasil di tepis dan bola melambung di atas mistar gawang. Pun dengan pemain Bali United FC ada dua yang gagal karena berhasil ditepis oleh kiper Bintang Bali FC.
Sehingga kedudukan akhir pun menjadi 2 - 4. Bali United FC menjadi jawara dan Bintang Bali FC menjadi runner up. Menariknya, Bintang Bali FC merupakan tim yang tidak pernah terkalahkan di babak penyisihan dan menundukkan Next Bali Generation di semifinal dengan skor telak 3 - 0.
Atas kekalahan lewat adu penalti di Partai Final itu, owner Bali FC, I Wayan Sutaryasa mengaku anak asuhnya sudah berjuang dengan baik pada Piala Soeratin U-13 ini. Perjuangan itu dibuktikan dengan tidak terkalahkan dan masuk hingga ke final.
"Ini berkat kerja keras dan perjuangan anak-anak. Ini capaian yang luar biasa, semoga ke depannya selalu memberikan permainan yang baik di kompetisi lainnya," papar Wayan Sutaryasa. dar