Jelang Masa Tenang, Satpol PP Susun Skema Penertiban APK

Bersama lintas instansi terkait Satpol PP sudah menyiapkan skema pembersihan Alat Peraga Kampanye (APK) serentak sampai H-1 pencoblosan.

Kepala Satpol PP Buleleng, I Gede Arya Suardana ditemui Jumat (22/11) kemarin menerangkan, proses pembersihan APK diserahkan dulu kepada masing-masing paslon saat masa kampanye berakhir. Setelah itu, Satpol PP bersama tim penertiban baru akan turun serentak pada Minggu (24/11) hingga Selasa (26/11).

“Sesuai ketentuan, APK sudah harus bersih H-1 pencoblosan. Tentu kami membutuhkan dukungan seluruh pihak, termasuk tim LO paslon termasuk masyarakat umum juga bisa membantu membersihkan APK,” terang Arya Suardana.

Kemungkinan pembersihan APK yang dibantu masyarakat umum, mengingat jumlah APK yang terpasang di wilayah Buleleng sangat banyak. Selain itu APK di akhir masa kampanye sudah tidak memerlukan rekomendasi dari Bawaslu untuk ditertibkan. Pertimbangan lain yakni personel tim penertiban sangat terbatas untuk menjangkau seluruh wilayah Buleleng. Belum lagi APK-APK yang terpasang di kendaraan pribadi dan simpatisan. Termasuk APK di media-media sosial.

“Kami hanya akan membackup penertiban APK fisik seperti baliho, billboard, spanduk. Nanti kami bagi personel menjadi tiga tim. Ada tim di wilayah kota, barat dan timur,” imbuh Arya Suardana.

Sementara itu khusus untuk billboard yang terpasang di papan-papan reklame berukuran besar akan ditertibkan menggunakan mobil skylift milik Dinas Perhubungan Buleleng. Hanya saja sejauh ini Satpol PP Buleleng tidak memiliki anggota yang memang terampil dan terlatih naik di skylift.

Arya Suardana pun menghimbau seluruh tim pemenangan paslon untuk bekerjasama dalam penertiban APK. Terutama ikut bertanggung jawab menurunkan APK yang sudah dipasang sebelumnya dan tidak melakukan pelanggaran, memasang kembali APK di masa tenang.7 k23